Kamis, 14 Februari 2013
18 Pertanyaan jebakan pada saat Wawancara Kerja
Wawancara adalah ujung tombak test makanya wawancara merupakan hal paling kritikal untuk mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan. Karena itu, tentu Anda tahu bahwa Anda harus mempersiapkan diri Anda seprima mungkin, baik fisik dan mental. Ketok kali ini akan memberi Anda tips untuk menghadapi delapan belas pertanyaan yang paling umum dan tersulit dalam sebuah wawancara pekerjaan.
1. Beritahukan kami tentang diri Anda?
Biasanya ini merupakan pertanyaan pembuka, karena itu jangan menghabiskan terlalu banyak waktu untuk menjawabnya. Berikan jawaban yang menjawab empat subjek: tahun-tahun terakhir, pendidikan, sejarah kerja, dan pengalaman karir terakhir.
2. Apa yang Anda ketahui tentang kami?
Ketika pertanyaan ini dikeluarkan, anda diharapkan mampu mendiskusikan produk atau pelayanan, pendapatan, reputasi, pandangan masyarakat, trget, permasalahan, gaya managemen, orang-orang di dalamnya, sejarah, dan filosofi perusahaan. Berikan jawaban yang memberitahu pewawancara bahwa Anda meluangkan waktu mencari tahu tentang perusahaan tersebut, namun jangan beraksi seperti Anda tahu segalanya tentang perusahaan tersebut, tunjukan keinginan mempelajari lebih banyak tentang perusahaan tersebut, dan jangan memberikan jawaban negatif seperti “Saya tahu perusahaan anda mengalami problema-problema, itu alasan saya disini”. Tekankan keunggulan perusahaan dan minat Anda terhadap hal tersebut.
Rabu, 13 Februari 2013
Mata Rantai PPIC
PPIC atau yang sering kita sebut dengan "Perencanaan
Produksi dan Pengendalian Persediaan" adalah satu departemen yang
menjembatani atara departemen Marketing dengan departemen-departemen lain
seperti Produksi, R & D, Finance dan lain-lain untuk mencapai pengelolaan
material secara tepat (tepat waktu, tepat jumlah, tepat mutu dan tepat biaya)
dan cepat agar semuanya tercapai dengan maximal dan optimal.
Salah satu tugas PPIC
antara lain membuat rencana produksi dengan berpedoman pada rencana sales
marketing atau Print Order (PO). PPIC merupakan salah satu departemen yang
sangat krusial atau penting terutama di industri farmasi. Departemen PPIC
terdiri dari beberapa bagian sebagai berikut:
1. Bagian
perencanaan produksi (production planning)
Tugas bagian ini meliputi: (a) Membuat jadwal perencanaan
dari kegiatan di bagian produksi berdasarkan permintaan dari bagian pemasaran
dan berdasarkan kapasitas mesin, (b) Memonitoring realisasi jadwal yang sudah
ditentukan, (c) Mengecek stok dari bahan baku dan kemasan.
Perencanaan produksi disusun berdasarkan forecast (peramalan
penjualan) yang dibuat oleh Bagian Pemasaran disertai dengan Rencana Anggaran
Belanja Perusahaan (RABP). Perencanaan produksi terbagi dalam
rencana produksi tahunan, yang kemudian dibagi lagi menjadi rencana produksi
bulanan, mingguan dan untuk pelaksanaannya PPIC akan menurunkan rencana
produksi harian (production daily report).
Dasar pertimbangan perencanaan produksi meliputi
ketersediaan stok (bahan baku/bahan jadi), waktu ketersediaan bahan baku,
tenaga kerja, kapasitas mesin, waktu yang tersedia untuk pemeliharaan mesin
maupun proses, lead time pemesanan bahan baku.
Rabu, 06 Februari 2013
(Tanya Jawab )Penghitungan PPh Pasal 21
Penghasilan Kena Pajak dihitung dari penghasilan
bruto dikurangi dengan biaya jabatan, iuran pensiun termasuk iuran Tabungan
Hari Tua/Tunjangan Hari Tua (THT) (kecuali iuran Tabungan Hari Tua/THT pegawai
negeri sipil/anggota ABRI/pejabat negara), dan Penghasilan Tidak Kena Pajak
(PTKP).
Biaya jabatan yaitu biaya untuk mendapatkan,
menagih, dan memelihara penghasilan yang besarnya 5% dari penghasilan bruto
setinggi-tingginya Rp 1.296.000,00 setahun atau Rp 108.000,00 sebulan.
3. Berapa
besarnya PTKP untuk diri pegawai, tambahan untuk pegawai yang kawin, tambahan
untuk setiap anggota keluarga sedarah dan keluarga semenda dalam garis
keturunan lurus, serta anak angkat yang menjadi tanggungan sepenuhnya, paling
banyak 3 orang?
PTKP BARU Januari 2013
Langganan:
Postingan (Atom)